Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Contoh Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi

Judul Contoh Makalah: 

Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi

Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi
Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi


Keterangan Contoh Makalah:

Contoh Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi. Download File Format .doc atau .docx Microsoft Word dan PDF. Berikut ini kutipan teks dari isi Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi.

Latar Belakang
Istilah minyak (Oil) dan lemak (Fat) adalah untuk membedakan keadaan minyak/lemak itu pada suhu kamar (28-32 derajat Celcius). Disebut minyak kalau pada suhu kamar berbentuk cair, dan disebut lemak apabila pada suhu kamar berbentuk padat. Minyak Kelapa yang mempunyai titik beku 22° C, didaerah tropis seperti Indonesia disebut minyak, namun didaerah subtropis yang suhu udaranya dibawah 22°C minyak kelapa disebut lemak (bentuk padat). 

Rumus molukulnya dikenal sebagai C 3H5(COOR)3. Lemak dan minyak sebagai bahan pangan yang dibagi menjadi dua golongan, yaitu:
  1. Lemak yang siap dikonsumsi tanpa dimasak (edible fat consumed uncooked) misalnya mentega, margarin serta lemak yang digunakan dalam kembang gula. 
  2. Lemak dan minyak yang dapat dimakan (edible fat), dihasilkan oleh alam yang dapat bersumber dari bahan nabati atau hewani.

Pengolahan minyak dan lemak, pengerjaan yang dilakukan tergantung pada sifat alami minyak atau lemak tersebut dan juga tergantung dari hasil akhir yang dikehendaki. Ekstraksi adalah pengolahan dengan pemisahan suatu zat dari campurannya dengan pembagian sebuah zat terlarut antara dua pelarut yang tidak dapat tercampur untuk mengambil zat terlarut tersebut dari satu pelarut ke pelarut yang lain. Seringkali campuran bahan padat dan cair (misalnya bahan alami) tidak dapat atau sukar sekali dipisahkan dengan metode pemisahan mekanis atau termis yang telah dibicarakan. Misalnya saja, karena komponennya saling bercampur secara sangat erat, peka terhadap panas,beda sifat-sifat fisiknya terlalu kecil, atau tersedia dalam konsentrasi yang terlalu rendah.

Dalam hal semacam. itu, seringkali ekstraksi adalah satu-satunya proses yang dapat digunakan atau yang mungkin paling ekonomis. Sebagai contoh pembuatan ester (essence) untuk bau-bauan dalam pembuatan sirup atau minyak wangi, pengambilan kafein dari daun teh, biji kopi atau biji coklat dan yang dapat diliha sehari-hari ialah pelarutan komponen-komponen kopi dengan menggunakan air panas dari biji kopi yang telah dibakar atau digiling.

Tujuan
  1. Mengetahui pengertian ekstraksi
  2. Mengetahui metode-metode yang digunakan dalam ekstraksi
  3. Memahami bagaimana prinsip kerja dari metode-metode ekstraksi 

Ekstraksi
Pengolahan minyak dan lemak, pengerjaan yang dilakukan tergantung pada sifat alami minyak atau lemak tersebut dan juga tergantung dari hasil akhir yang dikehendaki. Ekstraksi adalah pengolahan dengan pemisahan suatu zat dari campurannya dengan pembagian sebuah zat terlarut antara dua pelarut yang tidak dapat tercampur untuk mengambil zat terlarut tersebut dari satu pelarut ke pelarut yang lain. Seringkali campuran bahan padat dan cair (misalnya bahan alami) tidak dapat atau sukar sekali dipisahkan dengan metode pemisahan mekanis atau termis yang telah dibicarakan. Misalnya saja, karena komponennya saling bercampur secara sangat erat, peka terhadap panas,beda sifat-sifat fisiknya terlalu kecil, atau tersedia dalam konsentrasi yang terlalu rendah.

Dalam hal semacam. itu, seringkali ekstraksi adalah satu-satunya proses yang dapat digunakan atau yang mungkin paling ekonomis. Sebagai contoh pembuatan ester (essence) untuk bau-bauan dalam pembuatan sirup atau minyak wangi, pengambilan kafein dari daun teh, biji kopi atau biji coklat dan yang dapat diliha sehari-hari ialah pelarutan komponen-komponen kopi dengan menggunakan air panas dari biji kopi yang telah dibakar atau digiling.

Ekstraksi minyak atau lemak adalah suatu cara untuk mendapatkan minyak atau lemak dari bahan yang diduga mengandung minyak atau lemak. Adapun ekstraksi minyak atau lemak itu bermacam-macam, yaitu rendering (dry rendering dan wet rendering), mechanical expression dan solvent extraction.

Tujuan Ekstraksi
Ekstraksi adalah penyarian zat-zat berkhasiat atau zat-zat aktif dari bagian tanaman obat, hewan dan beberapa jenis ikan termasuk biota laut. Zat-zat aktif terdapat di dalam sel, namun sel tanaman dan hewan berbeda demikian pula ketebalannya, sehingga diperlukan metode ekstraksi dengan pelarut tertentu dalam mengekstraksinya. Tujuan ekstraksi bahan alam adalah untuk menarik komponen kimia yang terdapat pada bahan alam. Ekstraksi ini didasarkan pada prinsip perpindahan massa komponen zat ke dalam pelarut, dimana perpindahan mulai terjadi pada lapisan antar muka kemudian berdifusi masuk ke dalam pelarut.

Metode Ekstraksi
Ekstraksi minyak adalah salah  satu  cara  untuk  mendapatkan minyak atau lemak  dari  bahan  yang  mengandung minyak atau  lemak. Metode ekstraksi yang biasa  dilakukan ada 3 metode yaitu  rendering (dry rendering dan wet rendering), mechanical expression dan solvent  extraction.

Selengkapnya mengenai isi dan susunan Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi ini, silahkan lihat atau download pada link di bawah ini.

Download Contoh Makalah:

[ Format File .doc / .docx Microsoft Word ]

Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi.docx 
Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi.pdf

Demikian share file Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi, semoga bisa membantu dan bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Contoh Makalah Pengilangan Minyak Nabati dan Hewani - Metode-Metode Ekstraksi"