Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Advertisement:

Lihat Buku di Shopee

Contoh Makalah Budaya Organisasi

Judul Contoh Makalah: 

Contoh Makalah Budaya Organisasi

Contoh Makalah Budaya Organisasi
Contoh Makalah Budaya Organisasi


Keterangan Contoh Makalah:

Contoh Makalah Budaya Organisasi. Download File Format .doc atau .docx Microsoft Word dan PDF. Contoh makalah ini mudah-mudahan cocok dijadikan sebagai contoh untuk anda yang sedang mencari referensi makalah seputar tema Manajemen, Organisasi, Kewirausahaan, Ekonomi dan lain-lain terkait dengan contoh makalah budaya organisasi download, makalah budaya organisasi doc, makalah budaya organisasi pdf, makalah budaya organisasi pemerintah, contoh kasus budaya organisasi perusahaan, kata pengantar makalah budaya organisasi, kesimpulan budaya organisasi, latar belakang budaya organisasi dan lain sebagainya.

Berikut ini kutipan teks dari isi Contoh Makalah Budaya Organisasi.

Latar Belakang
Tipe-tipe organisasi saat ini sangat bervariasi dalam hal ruang lingkup dan ukuran dan mungkin akan memiliki beberapa praktik yang unik pada organisasi itu. Misalnya, sebuah organisasi yang umum adalah organisasi akademik yaitu universitas. Terdapat beberapa ritual dalam perguruan tinggi, seperti orientasi mahasiswa baru, pesta fraternity (perkumpulan khusus mahasiswa di perguruan tinggi serta sorority (perkumpulan khusus mahasiswi), serta makanan kantin. Praktik-praktik seperti bimbingan dan magang juga memberi ciri kebanyakan institusi di perguruan tinggi.

Jelaslah bahwa inti dari kehidupan organisasi ditemukan di dalam budayanya. Dalam hal ini, budaya tidak mengacu pada keanekaragaman ras, etnis, dan latar belakang individu. Melainkan budaya adalah suatu cara hidup di dalam sebuah organisasi. Budaya organisasi mencakup iklim atau atmosfer emosional dan psikologis. Hal ini mungkin mencakup semangat kerja karyawan, sikap, dan tingkat produktivitas. Budaya organisasi juga mencakup simbol (tindakan, rutinitas, percakapan, dst.) dan makna-makna yang dilekatkan orang pada simbol-simbol ini. Makna dan pemahaman budaya dicapai melalui interaksi yang terjadi antar karyawan dan pihak manajemen.

Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
  1. Apakah pengertian dari budaya organisasi?
  2. Apa saja teori-teori mengenai budaya organisasi?
  3. Apakah dimensi-dimensi budaya organisasi?
  4. Bagaimana peranan budaya organisasi?
  5. Bagaimana cara karyawan mempelajari budaya organisasi? 

Tujuan Pembahasan
Tujuan pembahasan dalam makalah ini adalah untuk mengetahui:
  1. Pengertian budaya organisasi.
  2. Teori-teori budaya organisasi.
  3. Dimensi-dimensi budaya organisasi.
  4. Peranan budaya organisasi.
  5. Cara karyawan mempelajari budaya organisasi. 

Pengertian Budaya Organisasi
Robbins (1996) memberi pengertian budaya organisasi antara lain sebagai:
  1. Nilai-nilai dominan yang didukung oleh organisasi.
  2. Falsafah yang menuntun kebijaksanaan organisasi terhadap pegawai dan pelanggan.
  3. Cara pekerjaan dilakukan di tempat itu.
  4. Asumsi dan kepercayaan dasar yang terdapat di antara anggota organisasi.

Dari sudut pandang karyawan, budaya memberi pedoman bagi karyawan akan segala sesuatu yang penting untuk dilakukan. Sejumlah peran penting yang dimainkan oleh budaya perusahaan adalah:
  1. Membantu pengembangan rasa memiliki jati diri bagi karyawan.
  2. Dipakai untuk mengembangkan keterkaitan pribadi dengan organisasi.
  3. Membantu stabilitas organisasi sebagai suatu sistem sosial.
  4. Menyajikan pedoman perilaku sebagai hasil dari norma perilaku yang sudah dibentuk.

Budaya organisas yang terbentuk, dikembangkan, diperkuat atau bahkan diubah, memerlukan praktik yang dapat membantu menyatukan nilai budaya anggota dengan nilai budaya organisasi. Praktik tersebut dapat dilakukan melalui induksi atau sosialisasi, yaitu melalui transformasi budaya organisasi. Sosialisasi organisasi merupakan serangkaian aktivitas yang secara substantif berdampak kepada penyesuaian aktivitas individual dan keberhasilan organisasi, antara lain komitmen, kepuasan dan kinerja. Beberapa langkah sosialisasi yang dapat membantu dan mempertahankan budaya organisasi adalah melalui seleksi calon karyawan, penempatan, pendalaman bidang pekerjaan, penialian kinerja, dan pemberian penghargaan, penanaman kesetiaan pada nilai-nilai luhur, perluasan cerita dan berita, pengakuan kinerja dan promosi.

Berbagai praktik di atas dapat memperkuat budaya organisasi dan memastikan karyawan yang bekerja sesuai dengan budaya organisasi, memberikan imbalan sesuai dukungan yang dilakukan. Sosialisasi yang efektif akan menghasilkan kepuasan kerja, komitmen organisasi, rasa percaya diri pada pekerjaan, mengurangi tekanan serta kemungkinan keluar dari pekerjaan. Beberapa hal yang dapat dilakukan organisasi untuk mempertahankan organisasi adalah menyusun asumsi dasar, menyatakan dan memperkuat nilai yang diinginkan dan menyosialisasikan melaui contoh.

Teori Budaya Organisasi
Terdapat tiga asumsi yang mengarahkan pada teori budaya organisasi yaitu:

Angota-anggota organisasi menciptakan dan mempertahankan perasaan yang dimiliki bersama mengenai realitas organisasi, yang berakibat pada pemahaman yang lebih baik mengenai nilai-nilai sebuah organisasi.

Asumsi yang pertama berhubunan dengan pentingya orang di dalam kehidupan organisasi. Secara khusus, individu saling berbagi dalam menciptakan dan mempertahankan realitas. Individu-individu ini mencakup karyawan, supervisor, dan atasan. Pada inti dari asumsi ini adalah yang dimiliki oleh organisasi. Nilai adalah standar dan prinsip-prinsip dalam sebuah buadanya yang memiliki nilai intrinsik dari sebuah budaya. Nilai menunjukkan kepada anggota organisasi mengenai apa yang penting. Orang berbagi dalam proses menemukan nilai-nilai perusahaan. Menjadi anggota dari sebuah organisasi membutuhkan partisipasi aktif dalam organisasi tersebut. Makna dari simbol-simbol tertentu misalnya, mengapa sebuah perusahaan terus melaksanakan wawancara terhadap calon karyawan ketika terdapat sebuah rencana pemutusan hubungan kerja besar- besaran dikomunikasikan baik oleh karyawan maupun oleh pihak manajemen. Makna simbolik dari menerima karyawan baru ketika yang lainnya dipecat tidak akan dilewatkan oleh pekerja yang cerdik; mengapa memberikan uang pada karyawan baru ketika yang lama kehilangan pekerjan mereka? Karyawan memberikan kontribusi dalam pembentukan budaya organisasi. Perilaku mereka sangatlah penting dalam menciptakan dan pada  akhirnya mempertahankan realitas organisasi. 

Selengkapnya silahkan lihat file preview dan download Contoh Makalah Budaya Organisasi pada link di bawah ini.

Download Contoh Makalah:

[ Format File .doc / .docx Microsoft Word dan PDF] 

Contoh Makalah Budaya Organisasi.docx 
Contoh Makalah Budaya Organisasi.pdf

Demikian share file Contoh Makalah Budaya Organisasi semoga bisa membantu dan bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Contoh Makalah Budaya Organisasi"

Advertisement:

Lihat Buku di Shopee

Advertisement:

Lihat Buku di Shopee

Advertisement:

Lihat Buku di Shopee

Advertisement:

Lihat Buku di Shopee